Popular Post

Si Doi Flirting??..jangan ge er Dulu!!


KOMPAS.com - Flirting, menurut Jeffrey Hall, PhD, seorang asisten profesor dari studi komunikasi di University of Kansas, menggambarkan seluruh pendekatan yang dilakukan seseorang untuk menunjukkan minat secara romantik. Banyak hal yang dilakukan saat flirting, entah itu dengan pandangan mata, gerak-gerik, atau dengan mengucapkan kata-kata rayuan.

Dalam penelitian barunya mengenai berbagai gaya flirting, Hall menemukan lima dasar flirting. Setiap gaya memiliki irisan, atau ciri-ciri yang mirip dengan gaya lainnya. Dan, meskipun ia melibatkan pria dan wanita dalam penelitiannya, yang diungkapkannya kali ini hanya tipe flirting para pria.

1. The Playful Flirt
Pernahkah Anda bertemu seorang pria di suatu tempat, dan langsung merasa "klik" dengannya? Caranya berbicara mengesankan ia sangat tertarik dengan kehidupan Anda. Namun setelah meminta nomor telepon Anda, ia tak pernah menghubungi Anda hingga sekarang. Inilah yang disebut platful flirt. Dengan pesonanya, dia membuat Anda merasa jadi orang paling menarik di dunia. Saat berbicara, matanya tak bisa lepas dari Anda.

Sisi romantisme pria tipe ini: Dia mungkin mengecoh banyak wanita. Dia dapat berpindah dari hubungan dengan satu orang kepada orang lain, dan dia tidak menjalaninya dengan serius.

Apakah pria seperti ini yang Anda inginkan? “Orang-orang ini hanya ingin meningkatkan keyakinan diri mereka,” kata Hall. “Dia menggoda hanya karena dia menyukai cara tersebut. Hal tersebut bagaikan olah raga baginya, bukan merupakan suatu cara untuk memulai hubungan."

2. The Physical Flirt
Anda pasti pernah melihat orang seperti ini. Dia selalu tampil percaya diri, entah dengan penampilannya atau cara bicaranya. Di mana pun berada, dia sangat nyaman dengan bahasa tubuhnya, dan sebaliknya juga sangat ahli untuk membaca bahasa tubuh Anda. Dia juga sangat pintar berbicara, dan dengan mudah membuat Anda terlibat dalam obrolan intens yang menjurus ke romantisme.

Sisi romantis pria tipe ini: Tipe ini cenderung mampu mendapatkan perhatian wanita dengan cepat.

Namun, apakah pria seperti ini yang Anda inginkan? Dia memang tertarik pada Anda, tetapi dia juga akan mudah flirting dengan perempuan lain. Jadi berhubungan dengannya dalam jangka pendek merupakan suatu ide yang baik, tetapi tidak untuk jangka panjang.

3. The Sincere Flirt
Anda mungkin bertemu dia di tempat kerja atau melalui tetangga Anda, mengira dia salah satu teman Anda. Ternyata dia senang ngobrol dan ingin mengenal Anda lebih jauh. “Dia mungkin berhati-hati untuk mendekati Anda,” Hall memperingatkan. “Orang seperti ini percaya bahwa wanita harus diberi waktu sampai perasaannya muncul, tanpa harus dipaksa atau didesak untuk segera memberi jawaban."

Sisi romantisme pria tipe ini: Dia bergerak lebih lambat dari pria tipe Physical Flirt. Tetapi dia tipe pria yang ingin memiliki pacar serius, yang memiliki chemistry secara fisik maupun emosional dengan pasangannya. Pria seperti ini jelas merupakan pasangan yang Anda inginkan.

4. The Traditional Flirt
Di mata Anda, mungkin ia seorang pria konservatif. Ia tipe pria yang selalu mengikuti peran ganda tadisional, misalnya: prialah yang harus melakukan pendekatan, membayar makanan, atau memutuskan kemana Anda akan berkencan. Anda mungkin akan bertanya-tanya mengenai caranya berhubungan, karena ia bertindak begitu cepat.

Sisi romantisme pria tipe ini: Dia cenderung membentuk hubungan yang solid, dan dia tidak suka main-main. Sama seperti tipe Sincere Flirt, pria seperti ini memang cenderung ingin membangun hubungan yang serius. Begitu ia melakukan pendekatan pertamanya, saat itulah ia tahu bahwa Anda lah yang ia inginkan.

5. The Polite Flirt
Pria seperti ini agak sulit disadari kesadarannya. Sebab, ia tidak menyukai segala sesuatu yang berhubungan dengan kencan, ataupun momen mencari pasangan. Kalaupun ia sedang berada di kelab malam, biasanya karena dipaksa oleh teman-temannya. Lalu, dia akan duduk di pojokan. Tidak berarti pria ini tidak butuh pasangan; ia hanya tidak suka cara yang digunakan orang lain untuk mencari pasangan. Akibatnya, perempuan sering mengira pria tipe ini hanya menginginkan hubungan yang platonis.

Sisi romantisme pria tipe ini: Ia hanya mau "diganggu" oleh seseorang yang menurutnya layak diajak serius.

Dengan gayanya itu, sebenarnya pria seperti ini cukup baik untuk dijadikan kekasih. Tetapi bisakah Anda mengikuti caranya yang tidak menyukai hal-hal romantis? Jeffrey Hall menyarankan, jika Anda memiliki rencana untuk makan siang bersama, ubah rencana tersebut menjadi makan mala. Atau, ajak dia untuk jalan-jalan menikmati malam. “Begitu Anda melewati masa-masa flirting ini, hal-hal lain akan lebih mudah untuk Anda," katanya.